Arsip Blog

Kamis, 13 Maret 2008

Puisi Djamal

SENJA BERKELANA

Sayang kau tak berada didekatku
Menyaksikan betapa sakitnya menitiskan air mata
Yang sudah lama terkena kemarau kerinduan

Di ujung jarum waktu kugantungkan harapan
Dengan sedikit empedu menetes ditubuh
Kasih, masih kah ada kata untuk siang ini
Agar panas tak membara kedalam mata yang
Kian memerah dan menjadi pata morgana

Saat senja mulai mengelana didekat celana
Jangan kau tusukkan kata cinta pada bola mata
Ataupun menghembuskan sedikit harapan
Agar kau menjadi pendampingku
Walau tak bersanding dikursi kuning


Medan, 3 Januari 2008