Arsip Blog

Minggu, 23 Maret 2008

Nyanyian Kematian

Puisi Djamal

Nyanyian Kematian


Malam yang kian belati
kau tetap mengibarkan sejumput
harapan
di atas menara derita

Rembulan mati ditujah mentari pagi
Mentari tak tampak lagi menari
kulihat fotonya terpajang
di sebuah lembaran berita pagi kota ini

oh, sayang Mentari di balik jeruji
tadi malam ia telah dilahap
patroli lengkap dengan senjata api

Medan, 100207


Selembar Kelamin


selembar kelamin malam ini
melambai-lambaikan gerai
dengan rengkah gontai
dan bergaun bidadari
berbibir ibu peri

selembar kelamin
mulai mencari seonggok cinta
yang terhimpit pada sela-sela
nyanyian perut yang sudah lama
menjajakan suara


Rumah puisi, 2008